KITA MASIH TERLALU RENDAH MINAT MEMBACA
Iqra' artinya Bacalah ini seruan- kata Amar alias Suruhan-Perintah Alloh. Untuk Apa? 'Allama, agar Alloh anugerahkan Ilmu, supaya paham dan berwawasan. Maknanya adalah Alloh memberi Isyarat bahwa membaca merupakan fondasi hidup. Hingga Rasulullah timpali dengan Hadits: Bila ingin Bahagia (dunia-akhirat) Miliki Ilmu. Ya Iqra'
TIDAK RAJIN BACA MAKA TIDAK AKAN PUNYA ILMU HIDUP PASTI SENGSARA...bisa miskin harta, pikiran dan jiwa= SEMPIT PANDANGAN SENGSARA WAWASAN.
Saya dikejutkan dengan dua hal :
1. Status di Faceebook. Teman saya hampir sudah 5000 orang dan hampir saya pastikan umumnya didominasi sarjana dan sebagaian kecil mahasiswa. Memang tulisan status saya banyak pemikiran dan jarang muncul yg sifatnya guyon. Yang melaik tulisan paling ada 10 ke 20 an. Artinya mungkin hanya kisaran itu yang suka baca. Tapi klo saya munculkan semacam motto singkat bisa mencapai 50 yang like. Yang ramai adalah me like foto status saya yang sering saya ganti. Itu bisa sampai 500 orang.
2. Di akhir ramadhan ini coba saya buat Survey kecil kepada mahasiswa saya dengan jumlah 6 lokal serta groub WA saya 3 groub. Saya kirim BLOG yang isinya tulisan tulisan pendek. Dari kurang lebih 250 an orang yang buka tautan hanya berkisar 10 hingga 20 an. Padahal itu mahasiswa saya yang pada semester ini kuliah dengan saya. Serta saya buat pengantarnya begini: "Tolong ya dibantu untuk membaca isi tulisan di Blog Bp"....bahasanya tolong....tapi itulah realitasnya....
Bila saya kaitkan dengan situasi hari ini...khususnya soal Tenaga Kerja...Asing di masukkan kerja di Indonesia dan dibayar mahal dalam ukuran di Indonesia...dalam rumor di media Satpam saja (rumoor ya di media juga bukan hasil survey, maka bisa HOAX) mereka di bayar Rp. 20.000.000, dan hingga kini diributkan TKA terus masuk walau masa Pandemi sebab Perusahaan Butuh....?????.... dibanding dengan saya yang sudah Golongan IV/C hanya gaji Rp. 6.300.000, dalam 30 tahun masa kerja....klo bercermin dari Amar atau Suruhan Iqra' ...dari Alloh...mungkin kloplah gaji orang Indonesia wajar segitunya...sebab sudah dibayangkan bahwa semacam apa kualitas manusianya......Kampus saja yang Dosennya Para Orang Berpendidikan hingga segitunya (lagi halayan saya)...
INI PREDIKSI YANG MESTI DITELITI....
MOHON TANGGAPAN DARI TEMAN YANG BACA....
Astaghfirulloh...wallohu'alam Bissowab....
Saya termasuk seorang mahasiswi yang hobbi membaca, bahkan jajanan saya adalah buku-buku tsaqofah islam, namun memang tidak bisa dipungkiri berusaha untuk menjadi baik dan konsisten dalam kebaikan itu (terutama membaca) mempunyai tantangan, salah satunya adalah malas. Namun sebagai manusia yang sadar dan merasa penting bahwa ilmu itu adalah suatu hal yang mestinya digapai dengan semaksimal mungkin karna pada dasarnya menuntut ilmu itu adalah wajib, maka selayaknya kita harus melawan ataupun menghancurkan tantangan itu. Karna jika kita berlarut-larut dalam kemalasan maka yang ada adalah penyesalan dikemudian hari. Setelah membaca tulisan-tulisan bapak dan mencapai pada tulisan ini saya merasa kembali tersadarkan bahwa betapa sayangnya waktu yang akhir-akhir ini saya sia-sia kan, yah... minat membaca itu semakin turun.
BalasHapusTerimakasih kepada bapak yang telah mengingatkan dan memberikan semburan kepada diri ini sehingga tersadar kembali.
Dan kepada teman-teman juga, ayo rajin membaca lagi... setidaknya yang kita baca bermanfaat untuk diri kita sendiri. Menambah tsaqofah kita dan semoga dapat menjadikan kita bermanfaat bagi orang lain, dan terlebih pentingnya adalah semoga ilmu itu dapat menjadikan kita bahagia dunia dan akhirat aamiin
Saya juga selaku mahasiswa,suka membaca tapi terkadang disaat² tertentu saya malas membaca, padahal itukan sangat penting. Saya juga tidak terlalu banyak berkomentar, tapi apa yg sudah dipaparkan oleh saudari sri wardani hasibuan, memang benar adanya.
BalasHapusTerimakasih kepada bapak telah mengingatkan,saya akan berusaha untuk memperbanyak membaca.
Saya juga seorang mahasiswa,yang suka membaca karena menurut saya membaca itu dapat menambah wawasan dan ilmu pengetahuan, sebagai mahasiswa, pastinya juga kerap dianjurkan dosen untuk rajin membaca. Bisa jadi harus malahan. Syarat pertama untuk menguasai ilmu pengetahuan adalah membaca. Tanpa membaca, kemampuan menulismu juga tidak akan berkembang. Menulis dan membaca merupakan dua hal saling berhubungan. Hasil tulisanmu ditentukan oleh seberapa banyak bacaanmu.maka dari itu pentingnya budaya membaca, jagan berlarut" dalam kemalasan.
BalasHapusTerimakasih kepada bapak yang telah mengingatkan saya untuk berusaha untuk memperbanyak membaca🙏