BISING (bincang singkat): ULAMA DALAM TUGASNYA YANG AMAT BERAT


Memulai lebih baik dari pada diam sejuta bahasa. Padahal bincang itu sangat penting. Sepenting dilakukannya silaturrahim. Ternyata setelah jumpa walau terbatas, banyak yang diperoleh. Karena yang hadir semua alumni Pergruan Tinggi dan ditempa dalam wadah perkaderan semasih jadi mahasiswa sehingga tidak diragukan mutu dan kualitasnya apalagi hampir yang hadir berpengalaman pada bidangnya ia sebagai guru, dosen, wirausahawan hingga praktisi dalam berbagai bidang.

Ada yang menarik dalam perbincangan itu karena themanya adalah Ulama Dalam Berbagai Dimensi, maka terkeristal pandanhan bahwa Ulama kini tentu senabagai Pewaris Nabi, dengan tugas, Penganjur untuk jalan kebaikan (yad'una ilal khair), melarang perbuatan munkar (nahi munkar) dan Menyuruh orang Berbuat ma'ruf yakni kearifan, kebaikan, hidup bermutu dsb (amar ma'ruf). Cukup berat tugas ini dan tidak jarang para Ulama mendapat berbagai tantangan hingga dimusuhi dan ingin dilenyapkan. Maka mereka (MUI) kedepannya  butuh independensi khususnya dana untuk aktivitas dakwah dengan segala dimensinya (bisa bersumber ZIS) serta dituntut juga agar kokoh atau Istiqomah.

Inilah inti pembicaraan dalam BISING alias bincang singkat ....di bawah atau diwadahi oleh KAHMI DPD Tapsel.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar